BOLMUT - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Dr. Najarudin Maloho, menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh insan pers atas insiden yang melibatkan dua oknum Protokol Pemerintah Daerah (Pemda) Bolmut. Kedua oknum tersebut diduga bersikap arogan dengan mengusir wartawan yang sedang meliput sebuah acara resmi pemerintah.
Dr. Najarudin Maloho menyatakan, tindakan tersebut tidak mencerminkan sikap Pemda Bolmut yang seharusnya menjunjung tinggi transparansi dan kemitraan dengan media. "Atas nama Pemerintah Daerah, saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada rekan-rekan wartawan. Kami akan menindaklanjuti kejadian ini sesuai dengan aturan yang berlaku dan memastikan hal serupa tidak terulang kembali," ujar Sekda Bolmut.
Insiden ini memicu berbagai reaksi dari kalangan media yang merasa dihalangi dalam menjalankan tugas jurnalistiknya. Beberapa pihak mendesak Pemda untuk memberikan sanksi tegas kepada oknum yang terlibat agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.
Sekda Bolmut menegaskan, Pemda Bolmut tetap berkomitmen untuk menjaga hubungan yang baik dengan media sebagai mitra strategis dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. "Kami sangat menghargai peran media dalam pembangunan daerah dan akan terus berupaya menciptakan iklim yang kondusif bagi rekan-rekan pers," tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi lebih lanjut mengenai tindakan apa yang akan diambil terhadap kedua oknum protokol tersebut. Namun, Sekda berjanji akan segera melakukan evaluasi internal untuk mencegah kejadian serupa.
Penulis: Ramdan Buhang
Posting Komentar untuk "Dua Protokol Pemda Usir Wartawan, Setda Bolmut Minta Maaf"