TUTUYAN, BINADOW.COM – Penjabat (Pj.) Sangadi Desa Dodap Mikasa, Andi Ayub Mangoli, S.Pd., menanggapi dengan tenang pemberitaan miring yang menyebutkan bahwa kantor desa tidak pernah dibuka sejak dirinya dilantik. Dalam rapat internal bersama jajaran perangkat desa yang digelar di Kantor Desa Dodap Mikasa pada Rabu, 9 April 2025, Andi Ayub menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya.
Rapat yang dimulai sejak pagi hingga pukul 11.00 WITA tersebut membahas tindak lanjut program-program prioritas Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) sebagaimana disampaikan oleh Bupati Boltim, Oskar Manoppo, S.E., M.M., dalam Apel Perdana pada Selasa, 8 April 2025. Beberapa poin penting yang dibahas antara lain penyelarasan program visi-misi pemerintah seperti beasiswa, Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), santunan duka, serta penegakan disiplin kerja aparatur desa demi pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.
Terkait pemberitaan yang menyebut kantor desa tak pernah dibuka, Andi Ayub memberikan klarifikasi bahwa informasi tersebut keliru dan tidak sesuai fakta di lapangan.
“Nah, jadi terkait dengan pemberitaan salah satu media yang menyebutkan bahwa sejak saya dilantik sebagai Pj. Sangadi Desa Dodap Mikasa, ‘Kantor Desa Dodap Mikasa Tak Pernah Dibuka’ itu keliru,” ujar Andi Ayub Mangoli. Ia menjelaskan bahwa pada waktu kantor dalam keadaan terkunci, dirinya bersama perangkat desa sedang beristirahat dan petugas piket pun tengah makan siang di rumah.
“Kami mengamankan aset desa yang belum diserahterimakan dari Pj. Sangadi sebelumnya, maka dari itu kantor dikunci untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Proses serah terima aset sudah dijadwalkan dan akan dihadiri oleh pihak Pemerintah Kecamatan Tutuyan,” terang Andi.
Ia juga menegaskan pentingnya klarifikasi ini agar masyarakat tidak menerima informasi yang menyesatkan. Terlebih lagi, selama masa cuti bersama Idul Fitri sejak 29 Maret hingga 7 April 2025, ia tetap aktif menjalankan tugas pelayanan masyarakat.
“Saya tetap aktif. Kami memperbaiki pipa air di perkebunan Buyayut, ikut kerja bakti bersama pemerintah kecamatan untuk persiapan Sholat Idul Fitri di Lapangan Gogaluman Tutuyan, dan juga ikut menjaga keamanan di Masjid Nurjanah Tutuyan bersama Wakil Bupati Boltim dan aparat keamanan,” lanjutnya.
Tak hanya itu, Andi dan perangkat desa juga turut membantu pengecoran halaman Rumah Dinas Bupati dalam rangka Open House Bupati Boltim.
“Meski berada di luar kantor, kami tetap melakukan koordinasi internal agar pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan 1×24 jam,” ujarnya menegaskan.
Dukungan terhadap kinerja Andi Ayub juga datang dari tokoh masyarakat Desa Dodap Mikasa, Feki Binulang.
“Saya yang menyaksikan langsung kinerja Pj. Sangadi yang baru ini, bisa bilang bahwa tudingan tidak pernah aktif di kantor itu tidak benar. Jangan buat berita yang menyudutkan hanya karena faktor tertentu,” ucap Feki.
Ia pun mengajak seluruh pihak untuk menjaga kedamaian dan kekeluargaan di desa, sebagaimana selalu ditekankan oleh Bupati Oskar Manoppo pasca-Pilkada, agar masyarakat tetap rukun dan aman.
Pewarta: Mejikrits Rumewo
Editor: Ramdan Buhang

Meniti karier sejak 2010, berkomitmen pada dunia jurnalistik. Merekam jejak, mengungkap fakta, dan menyajikan cerita dengan perspektif berbeda.
Komentar