Jokowi Singgung ‘Orang Besar’ di Balik Gugatan Rp125 Triliun Ijazah Gibran

Jakarta, Nasional176 Dilihat

JAKARTA, BINADOW.COM — Presiden Joko Widodo angkat bicara soal gugatan perdata senilai Rp125 triliun terhadap Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Gugatan itu dilayangkan Subhan Palal yang mempertanyakan keaslian ijazah SMA Gibran.

Dalam keterangannya, Jokowi menilai kasus ini tidak berdiri sendiri. Ia menduga ada pihak besar yang menopang isu tersebut sehingga mampu bertahan lama di ruang publik. “Kalau tidak ada yang mem-back up, tidak mungkin bisa napas panjang sampai empat tahun,” ujar Jokowi, Jumat, 12 September 2025.

Isu keaslian ijazah keluarga Jokowi memang bukan pertama kali muncul. Sebelumnya, ijazah Jokowi sendiri pernah digugat ke pengadilan. Jokowi lantas menyinggung kemungkinan hal serupa bisa dialamatkan bukan hanya pada dirinya atau Gibran, tetapi juga cucunya, Jan Ethes. “Ijazah saya digugat, kemudian anak saya, nanti cucu saya juga bisa digugat,” katanya.

Terkait pendidikan Gibran, Jokowi menjelaskan bahwa putra sulungnya menempuh sekolah menengah di Orchid Park Secondary School, Singapura. Keputusan itu, kata dia, bukan semata pilihan Gibran, melainkan keinginannya sebagai orang tua agar anaknya lebih mandiri. “Saya ingin dia belajar hidup di luar negeri, lebih berdikari,” ucapnya.

Meski demikian, Jokowi menegaskan tidak akan menghalangi proses hukum yang berjalan. Ia mengaku siap mengikuti prosedur sesuai aturan yang berlaku. “Silakan saja, kami akan melayani semua yang ingin dipersoalkan,” ujar dia.

Komentar