BOROKO, BINADOW.COM — Aksi bersih pantai dalam rangka World Cleanup Day (WCD) di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Boltara), Sabtu (20/9/2025), menghasilkan 328 kilogram sampah. Sampah anorganik mendominasi dengan 320 kilogram, sementara residu tercatat 8 kilogram dan sampah organik tidak ditemukan.
Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boltara, Adler Manginsoa, menilai kegiatan ini menunjukkan antusiasme masyarakat dan relawan terhadap isu lingkungan. Ia menyebut, pemerintah daerah akan memperkuat kerja sama dengan berbagai elemen dalam pengelolaan sampah melalui prinsip 3R.

“Penggunaan plastik sekali pakai harus mulai dibatasi. Apalagi banyak sampah plastik yang terdampar di pantai ternyata terbawa arus dari luar daerah,” kata Adler kepada media ini.
Ia menambahkan, kegiatan bersih pantai bukan hanya soal mengumpulkan sampah, melainkan menanamkan kesadaran menjaga ekosistem laut. “Laut memiliki peran vital, bukan hanya sebagai sumber pangan, tetapi juga penyerap panas dan karbon dioksida,” ujarnya.

Di sisi lain, Leader WCD Boltara, Sam Tampusu, menegaskan bahwa kegiatan tersebut lebih dari sekadar kerja bakti. “Gerakan ini mengingatkan kita semua bahwa kepedulian lingkungan tidak bisa berhenti pada satu momentum. Masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan,” ucapnya.
Penulis: ramdan Buhang

Meniti karier sebagai Jurnalis sejak 2010, berkomitmen pada dunia jurnalistik. Merekam jejak, mengungkap fakta, dan menyajikan cerita dengan perspektif berbeda.
Komentar